Painan,Oktober 2015.
Tak ingin dikatakan kurang melakukan sosialisasi kepada masyarakat terkait pilkada, KPU Kabupaten Pessel gencar melakukan sosialisasi ke seluruh elemen masyarakat.
Tak hanya di pemerintahan nagari, organisasi pemuda dan lembaga swadaya masyarakat serta sekolah, perguruan tinggi, KPU juga mengajak tukang ojek dan pedagang untuk peduli memilih.
"Tempat sosialisasinya tergantung kelompok yang kita tuju. ," ungkap ketua KPU Pessel Epaldi
Target KPU Pessel untuk pilkada serentak mendatang masih sama dengan target pada pileg dan pilpres sebelumnya, yakni diatas 70 persen.
"Mudah-mudahan dengan giatnya kita bersosialisasi di tengah masyarakat tingkat kepedulian masyarakat untuk memberikan hak suaranya bisa lebih tinggi lagi dan mampu mencapai 75 persen lebih," sebutnya .
Dia menambahkan, gencarnya KPU Pessel melakukan sosialisasi juga dikarenakan adanya pemberitaan yang menyebut tingkat pemilih untuk pilkada serentak mendatang cenderung menurun karena kurangnya sosisialisasi dari penyelenggara pilkada.
"Kita tidak ingin Pessel menjadi salah satu daerah yang menurun tingkat kesadaran pemilihnya untuk datang ke TPS, sehingga berbagai cara kita lakukan agar seluruh pemilih yang terdaftar bisa memberikan hak suaranya dengan datang ke TPS pada 9 Desember mendatang," tuturnya.(07)